Abstrak
Latar belakang: Akurasi dimensi model gips sangat bergantung pada stabilitas cetakan alginat sebelum penuangan. Penyimpanan cetakan dalam larutan tertentu, seperti larutan herbal alami, dapat memengaruhi dimensi akhir model.
Tujuan: Untuk mengetahui pengaruh lama penyimpanan cetakan alginat dalam larutan perasan lemon (Citrus limon) terhadap akurasi dimensi model gips yang dihasilkan.
Metode: Cetakan alginat dari model standar disimpan dalam larutan perasan lemon selama 0, 15, 30, dan 60 menit sebelum dituangkan dengan gips tipe III. Dimensi model yang dihasilkan kemudian diukur menggunakan kaliper digital dan dibandingkan dengan dimensi asli model standar.
Hasil: Terdapat perubahan dimensi model gips yang signifikan seiring dengan bertambahnya lama penyimpanan. Kelompok penyimpanan 60 menit menunjukkan penyusutan dimensi terbesar.
Kesimpulan: Semakin lama cetakan alginat disimpan dalam larutan perasan lemon, semakin besar penyimpangan dimensi model gips yang dihasilkan. Untuk menjaga akurasi dimensi, perendaman cetakan dalam larutan asam sebaiknya tidak melebihi 15 menit.
Pendahuluan
Dalam bidang prostodontik, ketepatan dimensi model gips sangat krusial untuk pembuatan restorasi gigi yang presisi. Alginat merupakan bahan cetak yang umum digunakan karena kemudahan penggunaan dan biayanya yang relatif rendah. Namun, bahan ini bersifat hidrofilik dan rentan terhadap perubahan dimensi akibat imbibisi (penyerapan air) dan sineresis (kehilangan air).
Perendaman cetakan dalam larutan disinfektan atau herbal sering dilakukan sebagai upaya aseptis sebelum penuangan gips. Salah satu larutan alami yang sedang diteliti adalah perasan lemon (Citrus limon), yang memiliki sifat antibakteri dan antioksidan. Namun, keasaman tinggi dari perasan lemon berpotensi memengaruhi stabilitas dimensi cetakan alginat, terutama jika waktu penyimpanan berlangsung lama. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi seberapa besar pengaruh lama penyimpanan cetakan alginat dalam larutan perasan lemon terhadap akurasi model gips yang dihasilkan.
Metode Penelitian
Penelitian eksperimental laboratorium ini menggunakan 20 cetakan alginat dari model standar rahang atas (ukuran diketahui secara pasti). Cetakan dibagi menjadi 4 kelompok (n=5) berdasarkan lama perendaman dalam larutan perasan lemon 100%:
- Kelompok A (kontrol): 0 menit (langsung dituangkan)
- Kelompok B: 15 menit
- Kelompok C: 30 menit
- Kelompok D: 60 menit
Cetakan disimpan dalam kondisi tertutup pada suhu kamar. Setelah waktu perendaman tercapai, cetakan segera dituangkan menggunakan gips tipe III. Setelah 1 jam, model kering diukur pada tiga parameter: panjang anterior-posterior, lebar interkaninus, dan tinggi vestibular, menggunakan digital caliper dengan ketelitian 0,01 mm. Data dianalisis menggunakan uji ANOVA satu arah dan uji post-hoc Tukey (α=0,05).
Hasil
Analisis data menunjukkan terdapat perbedaan dimensi yang signifikan antar kelompok (p<0,05). Kelompok A menunjukkan dimensi model paling mendekati standar, sedangkan kelompok D menunjukkan perubahan dimensi yang paling besar. Penyusutan terjadi terutama pada dimensi lebar dan tinggi. Perendaman selama 15 menit masih menghasilkan model dengan perubahan dimensi yang tidak signifikan secara klinis. Namun, penyimpanan 30 menit dan 60 menit menyebabkan deviasi yang dapat memengaruhi keakuratan prostesis.
Kelompok | Lama Perendaman | Rata-rata Penyusutan Dimensi (mm) |
---|---|---|
A | 0 menit | 0,02 ± 0,01 |
B | 15 menit | 0,05 ± 0,03 |
C | 30 menit | 0,12 ± 0,04 |
D | 60 menit | 0,25 ± 0,05 |
Pembahasan
Perubahan dimensi model gips sejalan dengan waktu penyimpanan cetakan dalam larutan perasan lemon. Asam sitrat dalam lemon memiliki pH rendah yang dapat menyebabkan pelepasan air dari material alginat, mempercepat sineresis, dan menyebabkan penyusutan dimensi. Selain itu, sifat osmotik larutan asam juga dapat menarik air dari jaringan hidrogel alginat.
Walaupun larutan lemon menawarkan keuntungan sebagai disinfektan alami, durasi perendaman harus dibatasi untuk mencegah perubahan dimensi yang signifikan. Hasil penelitian ini mendukung pandangan bahwa cetakan alginat sebaiknya segera dituangkan atau hanya disimpan dalam larutan perasan lemon maksimal selama 15 menit untuk menjaga akurasi.
Kesimpulan
Penyimpanan cetakan alginat dalam larutan perasan lemon memengaruhi akurasi dimensi model gips. Semakin lama waktu perendaman, semakin besar penyimpangan dimensi yang terjadi. Perendaman selama lebih dari 15 menit tidak disarankan dalam prosedur prostodontik yang memerlukan presisi tinggi.
cerutu4d cerutu4d cerutu4d cerutu 4d bo togel slot gacor sabung ayam bento4d sabung ayam sv388 sv388 situs slot gacor toto slot slot gacor slot gacor situs toto toto slot slot gacor rtp slot hk pools hk pools slot gacor slot gacor slot gacor situs toto toto slot toto hk situs gacor slot gacor bento4d bento4d pam4d slot88 bento4d hk pools toto slot slot slot slot gacor rtp slot slot gacor situs slot slot gacor slot gacor toto slot bo togel bento4d bento4d monperatoto bento4d slot toto slot slot gacor slot gacor